Melaporkan Data Agreget
Menggunakan Group Functions
Group function beroperasi pada sekelompok baris baris
Untuk memberikan satu hasil per kelompok. Tidak seperti singlerow function,
group function beroperasi pada sekelompok baris baris untuk memberikan satu
hasil per kelompok. Kelompok kelompok ini mungkin terdiri dari seluruh tabel
atau tabel yang terpisah ke dalam pengelompokkan.
tipe tipe group functions:
·
AVG( [DISTINCT | ALL] n)
Ratarata
nilai dari suatu n, mengabaikan nilai nilai null
·
COUNT ( { * | [DISTINCT |ALL] expr})
Jumlah
baris baris,dimana expr memeriksa ke sesuatu yang lain dari pada null
(menghitung semua baris baris yang dipilih menggunakan *, termasukduplikat
duplikat dan baris baris null)
·
MAX ( [DISTINCT | ALL] expr)
Nilai maksimum dari expr, mengabaikan nilai nilai null
·
MIN ( [DISTINCT | ALL] expr)
Nilai minimum dari expr, mengabaikan nilai null
·
STDDEV ( [DISTINCT | ALL] x)
Standar deviasi dari n, mengabaikan nilai nilai null
·
SUM ( [DISTINCT | ALL] n)
Nilai
nilai penjumlahan dari n, mengabaikan nilai nilai null
·
VARIANCE ( [DISTINCT | ALL] x)
Varian dari n, mengabaikan nilai nilai null
Contoh:
·
DISTINCT membuat suatu fungsi hanya mencakup nilai nilai yang tidak sama
(nonduplicate); ALL membuatnya mencakup setiap nilai, termasuk duplikat
duplikat.Defaultnya
adalah
ALL dan karena itu tidak perlu ditentukan.
·
Tipe data tipe data untuk fungsi fungsi dengan suatu argumen expr
mungkin CHAR,VARCHAR2, NUMBER, atau DATE.
·
Semua Group functions mengabaikan nilainilai null. Untuk mengganti
suatu nilai untuk Nilai nilai null, gunakanlah fungsi fungsi NVL, NVL2, atau
COALESCE.
menggunakan group function (lanjutan)
Anda dapat menggunakan fungsi MAX dan MIN untuk tipe data
tipe data numeric, character, dan date. Contoh pada slide menampilkan pegawai
yang paling baru dan paling lama.Contoh berikut ini menampilkan nama belakang
pegawai yang pertama dan nama belakang pegawai yang terakhir dalam suatu daftar
abjad dari semua pegawai :
SELECT
MIN(last_name), MAX(last_name)
FROM
employees;
menggunakan
fungsi count
Fungsi
COUNT memiliki tiga format :
· COUNT (*)
· COUNT
(expr)
· COUNT (DISTINCT
expr)
COUNT
(*) mengembalikan jumlah baris baris dalam suatu tabel yang memenuhi kriteria
dari
pernyataan
SELECT, termasuk baris baris yang sama dan baris baris yang berisi nilai nilai
null di
setiap
kolom.
Jika
suatu klausa WHERE adalah termasuk dalam pernyataan SELECT, COUNT (*)
mengembalikan jumlah dari baris baris yang memenuhi kondisi klausa WHERE.
Yang
membedakannya, COUNT (expr) mengembalikan jumlah dari nilai nilai nonnull
yangberada dalam kolom yang diidentifikasi oleh expr.COUNT (DISTINCT expr)
mengembalikan jumlah dari nilai nilai yang unik ,nonnull yang ada dalam kolom
diidentifikasi oleh expr.
menggunakan kata distinct
Gunakan
kata kunci DISTINCT untuk menghilangkan penghitungan terhadap nilainilai
Yang
sama dalam suatu kolom.
group functions dan nilai null
Semua
group functions mengabaikan nilai nilai null dalam kolom.
Fungsi
NVL memaksa group functions untuk menyertakan nilai nilai null.
Klausa GROUP BY
Anda
dapat menggunakan klausa GROUP BY untuk membagi baris baris dalam suatu tabel
menjadi
kelompok kelompok.Kemudian Anda dapat menggunakan group functions untuk
mengembalikan
informasi ringkas untuk setiap kelompok.
Dalam
sintak :
Group_by_expression
kolom kolom tertentu yang nilai nilainya
menentukan
dasar untuk pengelompokan baris baris
Pedoman pedoman
· Jika anda
menyertakan group functions pada klausa SELECT, anda tidak dapat memilih
hasilhasil
secara
individu dengan baik, kecuali kolom individu muncul pada klausa GROUP BY. Anda
akan
menerima
pesan kesalahan jika anda keliru menyertakan daftar kolom di klausa GROUP BY.
·
Menggunakan klausa WHERE, anda dapat mengeluarkan barisbaris
sebelum
membaginya kedalam
kelompokkelompok.
· Anda
harus menyertakan kolomkolom
dalam
klausa GROUP BY.
· Anda
tidak dapat menggunakan kolom alias dalam klausa GROUP BY.